“Saya berharap, program ini tidak hanya berhenti sebagai seremonial semata, tetapi benar-benar mampu memberikan dampak positif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Menurut dia, program ini tidak hanya berupa bantuan dana, tetapi juga mendukung desa dalam pendataan potensi budaya, pelestarian warisan budaya, penciptaan ruang kreativitas, hingga penguatan nilai-nilai budaya kepada generasi muda.
“Harapannya, desa-desa tersebut mampu mengelola potensi budaya mereka menjadi sumber daya ekonomi yang mandiri dan berkelanjutan,” katanya.
Anggota DPRD Provinsi Jateng Fraksi Golkar Mas’fui Masduk mendukung sepak terjang DKD-KT untuk terus mengangkat potensi yang ada di desa.
“Kami akan melakukan terobosan untuk lebih mengangkat potensi daerah bersama DKD-KT, diantaranya dengan membentuk Metra yaitu Media Tradisional,” terangnya.
Munculnya Media Tradisional, tambah dia, potensi budaya di masyarakat dapat terangkat dan dikenal masyarakat sekaligus sebagai edukasi bagi generasi muda. **