SLAWI, smpantura – Tol Pejagan-Cilacap merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang bertujuan menghubungkan berbagai kota di Jawa Tengah. Tol yang digadang-gadang akan meningkatkan konektivitas antara Jalur Pantura dan Jalur Selatan Jawa itu, diinfokan melalui sejumlah wilayah di Kabupaten Tegal.
Namun, hingga kini belum ada tindaklanjuti untuk pekerjaan tol yang membentang dari Brebes Exit (Brexit), melewati Banyumas bagian barat, hingga mencapai Cilacap itu.
“Belum ada info lanjutan. Baru sosialisasi studi kelayakan beberapa bulan lalu di Margasari,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal, Teguh Dwijanto R, Senin (3/2/2025).
Proyek Tol Pejagan-Cilacap yang akan memiliki percabangan dari Ajibarang ke Purbalingga serta tiga exit tol strategis di Kabupaten Banyumas, yaitu di Ajibarang, Wangon, dan Purwokerto Selatan itu, akan melintasi sebagian wilayah Kabupaten Tegal. Salah satunya Kecamatan Margasari. Di kecamatan itu, telah ada beberapa desa yang akan dilewati.
“Info sementara, Karangdawa, Kalisalak, Margasari, Paku Laut, Kaligayam, dan Dukuhtengah,” kata Camat Margasari, Erlin Trisnawati. Ia menuturkan, desa-desa tersebut telah disurvai Kementerian PU dan konsultasi. Selain itu, juga telah beberapa kali sosialisasi di Kecamatan Margasari. Namun demikian, pihaknya belum mengetahui mulai pembebasan lahan atau pekerjaan lainnya.
“Untuk desa-desa lainnya, Kementerian PU dan konsultasi yang tahu,” ujarnya.
Informasi di beberapa media, sebagai salah satu kabupaten utama yang dilalui proyek tol ini, Banyumas akan memiliki tiga exit tol, yakni :
