Menurut dia, peningkatan penjualan telur asin mulai dirasakan pada H+1 Lebaran. Diprediksi pembelian telur asin itu akan terus ramai hingga H+7 Lebaran mendatang. “Sudah sejak H+1 Lebaran kemarin, jumlah pembeli melonjak. Saya prediksi, puncaknya di hari Minggu ini (kemarin-red). Meski demikian, ramapainya pembeli akan terjadi sampai H+7 Lebaran nanti,” ungkapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, akibat melonjaknya jumlah pembeli, dalam sehari tokonya bisa menjual hingga 40.000 butir. Diprediksi, saat puncak jumlahnya akan bertambah. “Kalau dibanding arus mudik dan balik tahun lalu, untuk pembeli oleh-oleh lebih ramai tahun ini. Kemarin saja, saya bisa jual hingga 40.000 butir,” terangnya.
Dia menambahkan, selain telur asin, di pusat oleh-oleh Brebes juga menyediakan oleh-olehainnya, baik bawang merah, keruput telur asin hingga bawang goreng. Untuk telur asin, pihaknya juga menyediakan berbagai varian rasa, mulai dari telur asih original, telur asin panggang hingga telur asin asap. “Kalau harga telur asin ini, saya bandrol Rp 6.000 per butir,” pungkasnya. (T07_Red)