TEGAL, smpantura – Asosiasi Kota Persatuan Seluruh Sepak Bola Indonesia (Askot PSSI) Tegal, membentuk asosiasi wasit Kota Tegal.
Pembentukan tersebut disaksikan Ketua Askot PSSI Tegal, Desty Maniaro Loui beserta jajaran, di Lapangan SMA Negeri 1 Tegal, Minggu (2/7).
Dalam kesempatan tersebut, Desty M Loui mengatakan, pembentukan asosiasi wasit, dilakukan sebagai upaya, untuk melakukan peningkatan performa dan manajemen operasional, bagi wasit.
Termasuk membenahi sumber daya manusia (SDM), persepakbolaan di Kota Tegal. Hal itu sejalan dengan program kerja PSSI Tegal, periode 2022-2026, untuk melakukan pembenahan internal, SDM dan administrasi.
“Dengan dibentuknya asosiasi wasit, semoga ke depan, para wasit di Kota Bahari, bisa memimpin sepak bola dengan seadil-adilnya, sesuai dengan aturan yang berlaku,” jelasnya.
Sementara itu, berdasarkan data yang diperoleh, wasit di Kota Tegal mencapai sekitar sembilan orang. Itu terdiri dari Arza Rizky Rosandi, Awang Hasa Kusumantara, Dwi Ardisusilo, Joko Prayitno, Afandi, Heri Susanto, Galih Nur Wicaksono, Edi Supriyono dan Sultoni.
Dari jumlah tersebut, mayoritas mereka telah memiliki lisensi C2 dan C3. Di mana lisensi C2, bisa memimpin pertandingan sepak bola tingkat provinsi, seperti Porprov atau Liga 3, Popda, atau Porda serta lisensi C3, memimpin pertandingan di tingkat Kota atau Kabupaten.
Dalam pembentukan tersebut, Arza Rizky Rosandi, terpilih menjadi Ketua Asosiasi Wasit Kota Tegal, diperkuat pembina asosiasi wasit, Otto Aman Sidik, Bendahara, Afandi dan Humas, Dwi Ardisusilo serta Sultoni. (T03-Red)
