Brebes  

Awalnya Dikira Korban Kecelakaan Ternyata Penganiayaan, Makam Dibongkar Polisi

“Terduga pelaku sudah diamankan. Sekarang masih pemeriksaan intensif,” lanjutnya.

Terkait penyebab kematian korban, Kasat Reskrim mengatakan, masih menunggu hasil dari tim forensik.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kejadian itu bermula pada Senin, (5/2/2024), sekitar pukul 02.30 WIB. Dua teman korban masing masing Agus (17) dan Chintya (20) datang ke keluarga korban untuk memberitahu bahwa Ababil (korban) berada di RS Dedi Jaya karena mengalami kecelakaan. Orang tua korban, kemudian mendatangi rumah sakit dan mendapati anaknya sudah meninggal dunia.

Setelah itu, jenazah di bawa ke rumah pada Senin pagi, YC (terduga pelaku) mendatangi rumah orang tua korban dan menceritakan kronologi kejadian kecelakaan yang dialami Ababil.

Kepada orang tua korban, YC menceritakan bahwa Ababil jatuh kebelakang ketika sedang membonceng sepeda motor di turunan jalan masuk daerah Kampung Kauman Brebes. Setelah itu, korban dimakamkan pada Senin pukul 09.30 WIB.

BACA JUGA :  Lingkungan Kawasan Hulu Rusak, Banjir Mengintai

Beberapa waktu setelah jenazah dimakamkan, orang tua merasa ada yang janggal dengan meninggalnya korban. Dia pun mencari informasi dengan bertanya kepada dua teman korban, Agus dan Chintya.

Selanjutnya pada Selasa, (6/2/2024) malam, ketika sedang melakukan yasinan dan tahlilah di rumah korban, Agus dan Chintya menceritakan kejadian yang sebenarnya. Dua orang itu mengatakan, jika korban telah dianiaya oleh YC pada Senin dinihari pukul 02.00 WIB di halaman sekolah SDN Pasarbatang 05. Mengetahui kejadian tersebut, orang tua melaporkan ke Polres Brebes. (T07_red)

error: