“Sebelumnya di Kota Tegal, Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, Batang, Boyolali, dan Kota Semarang,” terangnya.
Selain urusan politik jelang Pilkada Tegal, silaturahmi Mas Dar juga sebagai upaya menyerap aspirasi dari paguyuban kades. Pihaknya ingin mendengar kendala dan apa yang dibutuhkan dari penyelenggaraan pemerintahan paling bawah ini. Terlebih, intruksi Prabowo bahwa Gerindra untuk ngayomi dan ngopeni desa.
Saat ditanya soal kriteria calon Bupati dari Gerindra, Mas Dar menjelaskan, calon harus memiliki kapasitas integritas, kejujuran dan bisa menang. Selain itu, biaya juga menjadi salah satu pendukung kemenangan, karena logistik tidak memenangkan peperangan, tapi tidak ada peperangan yang dimenangkan tanpa logistik. Saat kembali ditanyakan apakah H Mu’min masuk dalam kriteria itu?, Mas Dar menjawab dengan lugas.
“Iya, termasuk salah satu calon yang dipertimbangkan,” tegasnya.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Tegal, Rudi Indrayani mengaku silaturahmi dengan Praja merupakan bentuk terimakasih atas dukungannya memenangkan Prabowo-Gibran. Selain ke H Mu’min, Mas Dar dan team juga telah bersilaturahmi ke tokoh pengusaha H Pandi, H Fatkhudin dan beberapa tokoh lainnya.
“Untuk acara sore ini, tasyukuran kemenangan Prabowo-Gibran. Kami undang temen-temen relawan dan partai pendukung lainnya,” ujar Rudi saat dimintai keterangan di Gedung Korpri Slawi, Rabu sore.
Ditanya soal persiapan Pilkada Tegal, Rudi mengaku baru sebatas tes ombak. Namun, ada beberapa nama kader Gerindra yang siap maju dalam Pilkada Tegal, diantaranya Wakil Ketua DPC Gerindra Kabupaten Tegal Kholid, Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Tegal Ninik Budiarti, Kader Gerindra Kabupaten Tegal Abasari, dan Bendahara DPC Gerindra Kabupaten Tegal H Ab.
