Slawi  

Baznas Jateng Serahkan Bantuan Modal Usaha Produktif Bagi 125 Mustahik

Para pendamping akan memantau dan melaporkan perkembangan dari usaha yang dijalankan penerima bantuan dengan dilengkapi dengan foto dan video.

Kepada penerima bantuan, Ahmad Darodji berpesan agar tidak lupa mengeluarkan zakat dari penghasilan yang diperoleh. Pihaknya akan memberi hadiah bagi mustahik yang menjadi muzaki.

“Mohon kalau ada yang menjadi muzaki kami diberitahu, yang bersangkutan akan diberi hadiah. Pendamping juga dapat hadiah. Kita ingin mengangkat mustahik menjadi muzaki,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Baznas Jateng menyerahkan bantuan senilai Rp 393.750.000. Bantuan tersebut diberikan kepada mustahik masing- masing sebesar Rp 3 juta.

Ahmad Darodji menyebutkan , selama ini Baznas Jateng dan kabupaten/ kota berhasil menghimpun dana hingga setengah triliun. Sebagian dihimpun dari ASN se-Jateng yang penghasilannya telah memenuhi nishab .

” Utamanya dari Gubernur, bupati dan karyawannya yang mempunyai penghasilan mencapai nishab tujuh juta rupiah. Kalau sudah mencapai ini mereka berzakat 2,5 persen.Kalau ini terhimpun dahsyat angkanya,” jelasnya.

BACA JUGA :  12 Pejabat Eselon 2 di Kabupaten Tegal Uji Kompetensi

Ahmad Darodji menuturkan, untuk tahun 2025 , Baznas Jateng merencanakan memberikan bantuan modal usaha produktif bagi 3.500 mustahik . Selain itu Baznas Jateng juga akan memberikan bantuan rehab rumah tidak layak huni ( RTLH) kepada 750 mustahik.

Wakil Bupati Tegal Ahmad Kholid menyampaikan terima kasih kepada Baznas Jateng yang menggulirkan program pemberdayaan ekonomi ini.

Bantuan modal usaha ini bukan hanya sekedar angka,melainkan sebuah harapan baru dan menuju kemandirian ekonomi masyarakat.

” Saya meyakini apabila para mustahik yang dibantu ini mampu mengelola modal dengan baik, tekun berusha dan meningkatkan kapasitas usahanya, maka dalam waktu tidak terlalu lama para mustahik akan naik kelas menjadi muzaki,” ujar Ahmad Kholid.

error: