Pengunjung juga bisa bermain-main dengan kawanan monyet yang siap untuk berebut makanan dari pengunjung.
Di sebelah Utara, terdapat wahana terapi ikan yang gratis untuk para pengunjung. Ada juga permainan anak dan tempat bersantai lainnya. Jika cukup waktu, maka bisa berziarah di Makam Pangeran Benowo yang berada sebelah selatan. Namun, pengunjung harus menaiki tangga cukup tinggi untuk mencapai makam tersebut.
Seorang pengunjung asal Slawi, Kabupaten Tegal, M Zhafi menyampaikan kekagumannya terhadap wisata Benowo Park. Ia sengaja datang ke Benowo Park karena untuk mencari wisata yang tradisional dan bernuansa pedesaan.
Ia yang mudik dari Jakarta itu, melihat wisata Benowo Park dibangun sederhana tapi memiliki karakter yang kuat.
Nuansa tradisional tercermin dalam wisata itu, sehingga membuat pikiran tenang dan adem. Tak hanya menyuguhkan nuansa alam, tapi juga bisa tempat edukasi mengenal karakter monyet.
“Ada juga kolam pemancingan bagi yang hobi memancing. Ini juga dipadukan dengan wisata religi makam Pangeran Benowo,” terangnya. **