Slawi  

Berbahaya, Jembatan Perbatasan Srengseng-Jatilaba Margasari Nyaris Terbelah Dua

SLAWI, smpantura – Jembatan penghubung antarKecamatan Pagerbarang dan Margasari di Kabupaten Tegal sangat membahayakan bagi pengendara sepeda motor. Kondisi itu dikarenakan jembatan dengan panjang sekitar 15 meter ini, nyaris berbelah dua. Jembatan yang juga menjadi jalan alternatif dari Brebes menuju Purwokerto itu, mendesak diperbaiki.

Pantauan di lapangan, jembatan yang berada di perbatasan Desa Srengseng Kecamatan Pagerbarang dan Desa Jatilaba Kecamatan Margasari itu, kondisinya sangat membahayakan. Kondisi jembatan setelah belokan di ujungan Desa Srengseng ini, terdapat belahan di tengah jembatan. Lebar belahan jembatan sekitar 10 centimeter dengan panjang setengah panjang jembatan tersebut. Jika pengendara tidak berhati-hati, roda motor bisa masuk lubang tengah jembatan tersebut. Kondisi sangat membahayakan saat turun hujan. Lubang tengah jembatan terisi air, sehingga pengendara sangat berpotensi besar masuk lubang.

Tak hanya jembatan yang rusak, jalan di Desa Srengseng dan Desa Jatilaba juga beberapa berlubang. Lubang jalan paling parah di Srengseng. Namun, jalan dari Srengseng hingga Pagerbarang sudah dilakukan perbaikan tambal sulam.

BACA JUGA :  Ribuan Pengunjung Padati Guci

Pengendara motor asal Slawi, Desto (30) mengatakan, beberapa kali melewati jembatan perbatasan Srengseng dan Jatilaba dan kondisinya memang membahayakan. Di tengah jembatan yang terdapat lubang kerap membuat pengendara harus menghindarinya. Apalagi jembatan itu lebih rendah dari jalan arah Pagerbarang dan arah Margasari, sehingga saat laju kendaraan cepat harus ekstra berhati-hati.

“Beberapa ruas jalan Desa Srengseng dan Desa Jatilaba juga rusak. Tapi, di Jatilaba tengah diperbaiki dengan menggunakan beton,” beber Desto.

error: