TEGAL, smpantura – Para atlet pelajar yang akan berlaga di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Kota Tegal 2025 kini bisa bertanding dengan lebih tenang. Pasalnya, seluruh peserta Popda tahun ini mendapat perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tegal, Endah Rahmawati mengatakan, pihaknya hadir untuk memberikan jaminan sosial bagi atlet selama pelaksanaan pertandingan.
“Kami ingin para atlet fokus berprestasi dan menjunjung tinggi sportivitas tanpa khawatir akan risiko yang mungkin terjadi saat bertanding,” jelas Endah, Senin 3 November 2025.
Menurut Endah, keterlibatan BPJS Ketenagakerjaan menjadi bentuk dukungan terhadap pengembangan olahraga pelajar di daerah. Sekaligus memastikan aspek keselamatan dan kesejahteraan atlet tetap terjamin.
Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Kota Tegal, Irkar Yuswan Apendi, menyampaikan bahwa Popda 2025 diikuti 3.549 atlet pelajar dari jenjang SD hingga SMA sederajat.
Mereka akan berlaga dalam 13 cabang olahraga yang di gelar pada 4-20 November 2025.
“Popda menjadi ajang seleksi untuk mencari atlet pelajar berbakat dan potensial yang nantinya akan mewakili Kota Tegal di tingkat karesidenan dan provinsi tahun 2026,” ujar Irkar.
Irkar menambahkan, Popda juga menjadi sarana untuk menumbuhkan semangat sportivitas, mempererat persaudaraan antar pelajar, serta mengukur capaian pembinaan prestasi olahraga di Kota Tegal.
Di sisi lain, Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, memberikan apresiasi terhadap kolaborasi antara Disporapar dan BPJS Ketenagakerjaan.
Menurut Dedy Yon, dukungan perlindungan bagi atlet ini selaras dengan komitmen Pemerintah Kota Tegal dalam membangun ekosistem olahraga yang aman dan profesional.
