“Kami baru bisa mengatakan sangat baik kalau sudah 95%. Ini baru 93,46%. Standarnya untuk natas penyelesaian rekomendasi adalah 85%, ini sudah di atas standar namun menurut kami masih harus ditingkatkan karena bisa diupayakan lebih baik,” kata Luthfi H Rahmatullah.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengatakan pemeriksaan BPK ini suatu sarana perbaikan dalam rangka tata kelola terutama rumah sakit dan BUMD. Tujuannya adalah pengelolaan keuangan ini dapat berjalan efektif, efisien, dan transparan. Harapannya bisa memberikan gambaran secara objektif dan masukan konstruktif.
Setelah ada temuan dan rekomendasi hasil pemeriksaan, ia berharap secepatnya ditindaklanjuti demi menciptakan good governance dan clear government.
“Saya sebagai gubernur mengharapkan agar seluruh OPD, rumah sakit (dan BUMD) dibuka, blakotang, transparan. Berikan data secara proaktif sehingga pada saat audit investigasi akan terjadi adanya transparansi daripada kegiatan yang kita lakukan,” kata Ahmad Luthfi. (**)