SLAWI, smpantura – Bupati dan Wakil Bupati Tegal terpilih, H Ischak Maulana Rohman dan Ahmad Kholid basah-basahan cek kondisi banjir di Desa Sidakaton, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, Minggu (19/1/2025). Pengecekan itu dilakukan untuk melihat secara langsung penyebab terjadinya banjir yang melanda wilayah tersebut setiap musim hujan.
Kunjungan H Ischak dan Kholid didampingi Plt Kepala BPBD Kabupaten Tegal Afifudin, sejumlah relawan dan aparat keamanan setempat. Bupati dan Wakil Bupati terpilih turun langsung ke genangan banjir dan melihat penyebab terjadinya banjir.
H Ischak mengatakan, dirinya terjun langsung untuk melihat kondisi banjir di Sidakaton. Ia mengaku tiap musim hujan selalu mendapatkan informasi banjir di wilayah tersebut. H Ischak dan Kholid yang baru tiga hari diumumkan penetapannya di Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tegal itu, sangat prihatin dengan kondisi banjir yang berulang setiap musim hujan.
“Kedepan, kami akan rapatkan bersama untuk mencari solusinya,” katanya.
Kepala Desa Sidakaton, Sugiarto membenarkan, wilayahnya tiap tahun saat musim hujan selalu banjir. Hal itu disebabkan Desa Sidakaton diapit dua sungai, yakni Kemiri dan Kaligangsa. Saat dua sungai itu meluap, maka sedikitnya 2 RT terkena imbasnya. Kedalaman air mencapai sekitar 70 centimeter.
“Ada sekitar 300 keluarga yang terdampak. Mereka tidak bisa beraktivitas karena ketinggian air cukup dalam,” ujarnya.
Ditambahkan, tidak hanya perumahan warga, tapi juga lahan pertanian sekitar 2,5 hektare tergenang banjir. Tidak ada korban jiwa, dan kerugian masih dalam pendataan. “Sampai dengan saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) dan BPBD, PMI Tegal bersama Relawan PB masih menyisir daerah tergenang air yang masuk ke permukiman warga,” katanya. **