Dikatakan, guru penggerak berkomitmen, menjadi katalis perubahan pendidikan di Kabupaten Tegal, yakni dengan cara menggerakkan komunitas belajar, untuk rekan guru di sekolah dan luar sekolah.
Selain itu, pengajar praktik bagi rekan guru lain, dan mendorong peningkatan kepemimpinan murid di sekolah. Guru juga membuka ruang diskusi positif dan ruang kolaborasi antar guru, dan pemangku kepentingan di dalam dan luar sekolah.
“Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, guru juga siap menjadi pemimpin pembelajaran yang mendorong well being ekosistem pendidikan,” ujarnya.
Koordinator GP Angkatan 7 Kabupaten Tegal, Bunyamin mengajak kepada teman-teman guru penggerak, untuk terus menjaga kekompakan, kesolidan, dan nama baik guru penggerak Angkatan 7 Kabupaten Tegal.
Guru penggerak adalah guru-guru terbaik, yang merasa memiliki tanggung jawab, untuk memperbaiki sistem pendidikan di negara ini.
“Keberadaan mereka sangat diharapkan menjadi pemimpin di masa depan yang mampu melahirkan generasi Indonesia yang unggul dan berkarakter,” pungkasnya. (T05-Red)