“Kemarin saat bulan Ruwah mengalami kecelakaan, ditabrak motor dari belakang. Alhamdulillah bisa sehat dan bisa berangkat haji,”sebut Sutinah.
Bupati Tegal Umi Azizah dalam sambutannya menyampaikan, tahun ini calon haji lansia mendapat prioritas keberangkatan haji.
“Sehingga tahun ini ada calon haji yang usianya 100 tahun lebih lima bulan. Dan hebatnya belum pakai kacamata,”tutur Umi.
Pada kesempatan tersebut, Umi mengingatkan bahwa ibadah haji adalah ibadah fisik dan juga mental. Artinya diperlukan kesiapan fisik yang baik terutama saat prosesi thawaf, sa’i dan melontar jumrah nanti. Faktor cuaca yaitu perbedaan suhu yang cukup ekstrim harus diantisipasi jemaah.
Sementara untuk kesiapan mental juga sudah harus terbangun karena saat diberangkatkan nanti.
“Bapak dan ibu sudah dalam keadaan bersih dan suci, terlepas dari segala beban duniawi yang akan memberatkan pikiran,”tuturnya.
Umi juga mengingatkan ada beberapa hal mendasar yang harus diperhatikan, diantaranya saat menunaikan ibadah haji harus ikhlas, sabar dan tolong-menolong. Selain itu, membereskan hutang piutang , dan bagi yang berstatus sebagai kepala keluarga atau tulang punggung keluarga, maka tanggung jawab terhadap keluarga yang ditinggalkan di tanah air tetap harus dipenuhi.
Umi menuturkan, sejak 2014 sampai saat ini, anggaran untuk penyelenggaraan haji terus meningkat. Tahun ini Pemkab Tegal mengalokasikan anggaran Rp 1,5 miliar. Umi berharap jemaah calon haji dalam keadaan sehat dan lancar selama menjalankan ibadah haji.
“Mugi-mugi sehat, lancar, gampang, gangsar, mabrur dan mabrurah, pulang kembali ke tanah air dalam keadaan sehat semuanya,”tutur Umi.


