TEGAL, smpantura – Camat Margadana, Ary Budi Wibowo, menargetkan partisipasi pemilih dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2024 di Kecamatan Margadana mencapai 75 persen.
Angka tersebut jauh lebih tinggi dari realisasi partisipasi pada Pilkada 2018 sebesar 61,76 persen.
Target 75 persen itu, diharapkan dapat terealisasi dengan dukungan seluruh pihak, termasuk peran serta partai politik (parpol) untuk memasifkan sosialisasi Pilkada serentak pada 27 November 2024.
“Tingkat partisipasi Pemilu 2024 kemarin di Margadana mengalami kenaikan empat persen. Pada saat Pemilu 2018 sekitar 63 persen, naik menjadi 67,21 persen,” kata Ary saat Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) Pilkada di Aula Kecamatan Margadana, Selasa (6/8/2024) malam.
Ary menyebut bahwa partisipasi pemilih masih menjadi pekerjaan rumah, mengingat wilayah Kecamatan Margadana, didominasi pengusaha warung Tegal (warteg) dan rumah pemotongan ayam.
Bahkan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu kemarin, Pemerintah Kota Tegal dan KPU bekerja sama untuk melakukan jemput bola sosialisasi kepada para pengusaha warteg.
“Kita jemput bola ke beberapa daerah untuk menyosilisasikan Pemilu. Kemungkinan untuk Pilkada kami akan melakukan hal yang sama,” jelasnya.
Bahkan, lanjut Ary, tidak menutup kemungkinan Pemkot dan KPU akan menemui komunitas warteg dan pedagang di beberapa kota seperti Jakarta, Bandung dan Semarang. (T03_red)
