SLAWI, smpantura – Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata di Kabupaten Tegal tahun 2024 berhasil melebihi target yang ditetapkan.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Porapar) Kabupaten Tegal Akhmad Uwes Qoroni melalui Kepala UPT Pengelolaan Obyek Wisata Satriyo Pribadi menyampaikan sampai akhir tahun, pendapatan retribusi sektor pariwisata mencapai Rp.13.588.314.654.
Pendapatan tersebut melebihi target yang ditetapkan pada 2024 sebesar Rp. 12.484.860.000.
“Target pendapatan secara keseluruhan Rp12.484.860.000, realisasinya Rp13.588.314.654,” tuturnya, Senin (6/1/2025).
Sementara itu, selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Porapar)Kabupaten Tegal mencatat arus pengunjung mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.
Satriyo menyampaikan,
kunjungan wisatawan di Daya Tarik Wisata (DTW) Guci pada 26 Desember 2024 sebanyak 3.054 orang, turun di tanggal 27 Desember 2024 di angka 2.551 orang.
Kunjungan wisatawan naik kembali pada 28 Desember 2024 menjadi 3.464 orang, dan pada 29 Desember 2024 di angka 4.274.
“Di malam pergantian tahun, kunjungan wisata DTW Guci mencapai 2.426, dan di awal tahun 1 Januari 2025 mencapai 3.589 orang,”tuturnya.
Arus pengunjung di DTW Cacaban juga mengalami puncaknya di tanggal 1 Januari 2025, dengan jumlah kunjungan dewasa 652 orang dan anak-anak 63 orang. Adapun kunjungan di Pantai Purwahamba Indah (Purin) pada tanggal tersebut 662 pengunjung. **