Brebes  

Dampak Kekeringan, BPBD Brebes Droping 5.000 Liter Air ke Desa Ciomas

BREBES, smpantura   Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Brebes, droping air bersih ke Desa Ciomas di Kecamatan Bantarkawung, Brebes, Jumat (2/8).

Kepala BPBD Nushy Mansur melalui Koordinator Satgas BPBD Posko Bumiayu, Budi Sujatmiko, mengatakan, droping air ini dilakukan untuk membantu mencukupi kebutuhan air konsumsi warga. “Hari ini kita droping air sebanyak 5.000 liter,” kata Budi.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 250 kepala keluarga (KK) atau sekitar 750 jiwa di desa itu kesulitan memperoleh air bersih. Kondisi ini terjadi karena sumber air yang digunakan untuk Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) telah berkurang drastis akibat kemarau.

Untuk mencukupi kebutuhan air, warga membuat sumur-sumur kecil di aliran Sungai Ciraja. Air dari sumur tersebut digunakan untuk kebutuhan konsumsi seperti memasak dan minum.

BACA JUGA :  KIC Bumiayu Rayakan Harlah ke-6, Perkuat Sinergi Dakwah dan Pemerintah

Menurut Budi, droping air bersih melibatkan PDAM Tirta Baribis.  Selain Desa Ciomas, permintaan droping air bersih juga datang dari Desa Karangjongkeng di Kecamatan Tonjong. “Sejumlah desa sudah mengajukan permintaan air bersih,” kata Budi.

Budi mengungkapkan bahwa permintaan droping air selalu datang setiap musim kemarau tiba. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, Kecamatan Bantarkawung adalah daerah yang paling banyak meminta bantuan air bersih, diikuti oleh Bumiayu dan Tonjong.

Krisis air bersih ini disebabkan oleh penurunan debit di sumber-sumber air utama. “Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menggunakan air,” katanya.(T06)

error: