Suasana di Kota Tegal semakin dinamis menjelang pelantikan calon kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024. Masyarakat berharap pemimpin baru bisa menjalankan tugas lima tahun ke depan lebih baik. Calon kepala daerah terpilih juga menyiapkan berbagai strategi untuk bekerja lebih energik setelah dilantik.
Seperti halnya yang dilakukan Dedy Yon Supriyono, yang berhasil memenangkan Pilkada tahun 2024 dengan perolehan suara 64.746 suara atau 46,30 persen. Bersama pasangannya, Tazkiyyatul Mutmainnah, dia telah mempersiapkan langkah strategis dalam merealisasikan janji manis kepada masyarakat dengan penuh optimistis
Ditemui di Peringgitan rumah dinas wali kota, Kamis (30/1), Dedy Yon menegaskan komitmennya untuk menjadikan Kota Tegal lebih baik dengan segala kemajuan di berbagai aspek.
Satu hal yang menarik dari pria kelahiran 14 Agustus 1980 ini adalah gaya hidup yang jauh berbeda saat dia menjadi orang nomor satu di Kota Tegal pada periode 2019-2024 lalu. Memiliki postur tubuh tinggi gempal saat itu, menjadikan Dedy Yon melakukan transformasi besar-besaran.
Dengan mengatur pola makan, istirahat cukup dan rutin melakukan olahraga, kini bapak satu anak ini tampil lebih fresh. Putra dari pengusaha Dedy Jaya Grup ini mengaku telah banyak kehilangan berat badannya saat masih memimpin Kota Tegal di tahun ketiga.
“Awal dulu berat badan saya 120 kilogram. Sekarang sudah 75 kilogram. Dengan tinggi badan 180 sentimeter, idealnya saya harus memiliki berat badan 70 kilogram. Insya Allah saya akan capai berat badan ideal itu,” ucapnya lirih.
Bukan tanpa sebab, Komisaris PT Dedy Jaya Lambang Perkasa ini menuturkan bahwa memiliki berat badan ideal akan selaras dengan pola kepemimpinannya di periode kedua nanti. Sebab, pemimpin yang sehat akan menciptakan lingkungan kerja yang positif, memiliki kemampuan mengambil keputusan strategis hingga mendorong untuk selalu berkreativitas.
Masih teringat betul di benaknya bahwa transformasi yang dilakukan itu dimulai bertepatan dengan hari ulang tahun Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono. Tepat di tanggal 9 September 2022, Dedy Yon memutuskan untuk tidak lagi mengonsumsi nasi putih. Sebagai pengganti, dia rutin mengonsumsi buah dan sayuran serta melakukan puasa Senin Kamis, seperti apa yang diajarkan kedua orang tuanya, H. Muhadi Setiabudi dan Hj. Atik Sri Subekti.
“Ulang tahun Pak SBY tahun ini menjadi tahun ketiga saya tidak makan nasi. Sekarang ukuran celana saya sudah 34 dari sebelumnya 42,” kelakarnya.
Perubahan itu pula yang menjadikan Dedy Yon tampil semakin percaya diri dan siap untuk bekerja lebih energik dalam memimpin Kota Bahari. Bahkan, baju dinas yang akan dikenakannya nanti telah diukur ulang untuk dibuatkan baju dinas baru.
Terinspirasi motivasi Muhamad Ali yang menyatakan, ‘Tiadanya keyakinanlah yang membuat orang takut menghadapi tantangan, dan saya percaya pada diri saya sendiri’, pria kelahiran Brebes ini menantang dirinya untuk memiliki berat badan 70 kilogram.
Bukan hal yang mustahil, dirinya juga akan menerapkan tantangan baru nantinya dengan berhenti merokok dan membuatkan peraturan daerah (Perda) tentang larangan merokok. Dengan memiliki postur tubuh ideal, Dedy Yon meyakini akan bisa memimpin Kota Tegal lebih sejahtera, sehat dan produktif.
Sesuai hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi II DPR RI bersama Kemendagri, KPU dan Bawaslu beberapa waktu lalu, menyepakati bahwa pelatikan calon kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 pada 6 Februari 2025 mendatang. Salah satu yang akan dilantik adalah pasangan Dedy Yon Supriyono dan Tazkiyyatul Mutmainnah, sebagai wali kota dan wakil wali kota Tegal. **
