Ia juga menekankan pentingnya peran PMR sebagai generasi muda penerus semangat kemanusiaan. Dengan mengamalkan Tri Bakti PMR, bakti terhadap sesama, bangsa dan negara, serta kemanusiaan.
Bupati Ischak berharap kepada anggota PMR agar mampu menjadi duta kebaikan yang tangguh, berempati, dan siap menolong siapa pun tanpa memandang latar belakang.
“Kepada adik-adik PMR yang baru saja dikukuhkan, jadikan pengalaman ini sebagai pelajaran berharga dan jalan pengabdian. Semoga kalian tumbuh menjadi kader kemanusiaan yang cakap, berkarakter, dan penuh kepedulian,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Tegal, Iman Sisworo, menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak dalam setiap langkah kemanusiaan PMI.
“PMR adalah generasi penerus PMI, aset berharga yang harus kita bina. Melalui pengukuhan ini, kami berharap mereka tumbuh menjadi kader-kader kemanusiaan yang siap melanjutkan perjuangan para relawan. PMI Kabupaten Tegal berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, memberikan pelayanan terbaik, serta menebarkan kebaikan lintas generasi,” ujarnya.
Melalui momentum HUT PMI ke-80 ini, PMI Kabupaten Tegal meneguhkan komitmennya untuk terus hadir di tengah masyarakat, memperkuat solidaritas kemanusiaan, serta menularkan semangat kepedulian tanpa henti.
Upacara tersebut diikuti kurang lebih 4.200 peserta yang terdiri atas Forkopimda,pimpinan OPD, Dewan Kehormatan PMI, Pengurus PMI Kabupaten, serta Pengurus PMI Kecamatan. Selain itu, unsur PMR dan relawan PMI.(**)
