TEGAL, smpantura – Setiap kendaraan bermotor di Indonesia, pasti memiliki plat nomor yang terdiri dari kombinasi huruf dan angka.
Plat nomor kendaraan, biasanya didapat setelah kendaraan didaftarkan administrasinya di Samsat dan dilakukan pembayaran pajak.
Setelah itu, plat dapat dipasang di kendaraan dengan berbagai macam cara.
Ada yang langsung dipasang dengan melubangi plat dan menautkan menggunakan baut serta mur.
Namun, ada pula yang membawanya ke jasa reparasi untuk dibuatkan dudukan atau bahkan dicat ulang agar plat nomor lebih rapih.
Di Kota Tegal, banyak jasa reparasi plat nomor kendaraan yang bisa dijumpai di pinggir jalan.
Salah satunya jasa reparasi plat nomor kendaraan milik Nuridin yang akrab disapa Waud.
Pria ini diketahui sudah membuka usaha jasa reparasi plat sejak puluhan tahun silam. Jasanya banyak dimanfaatkan masyarakat, yang baru membeli motor dan mobil atau perpanjang pajak lima tahunan.
Berbicara reparasi, ternyata banyak jenisnya. Dimulai dari penambahan plat dudukan baut tanam, cat ulang dan merapihkan huruf atau angka, cat dan ganti tahun hingga pembuatan plat baru.
Dalam sehari, Waud biasanya mampu mengerjakan plat hingga 10 unit. Dikira mahal dan lama, ternyata proses pengerjaan reparasi plat cukup cepat dan ekonomis.
Untuk membuat plat motor baru (sepasang), masyarakat cukup membayar Rp 50.000, membuat plat baru (dudukan/ baut tanam) Rp 75.000.
Sedangkan biaya cat ulang plat motor dan ganti tahun Rp 40.000. Untuk ganti tahun saja dikenakan Rp 20.000.
Bagi masyarakat yang ingin membuat plat mobil baru dikenakan tarif Rp 50.000 per plat.
Untuk cat plat mobil dan ganti tahun Rp 60.000.
Selain menerima reparasi plat nomor kendaraan, Waud juga menyediakan jasa pembuatan stempel.
Harga membuat stempel biasa, dikenakan Rp Rp 60.000 dan stempel isi ulang Rp 125.000. (T03_Red)
