“Karena grooming memiliki tujuan citra perusahaan/lembaga, meningkatkan kualitas dan mutu pelayanan perusahaan, mencerminkan kepribadian yang baik, memberikan kesan positif dari pelanggan, cantik dari hati nurani yang tulus, ikhlas (inner beauty), untuk mengetahui pemakaian tata rias yang profesional sesuai dengan bidangnya,” kata Wiyanti.
“Prinsip yang perlu diperhatikan dalam grooming adalah dari atas rambut hingga ujung kaki, yaitu sikap/pembawaan, ekspresi wajah dan bahasa tubuh, kebersihan badan dan tangan, tata busana dan rias, tata rambut, name tag, perhiasan dan jam tangan serta alas kaki. Grooming harus sudah dimiliki oleh seluruh staf pelayanan yang ada karena merupakan garda terdepan dalam menghadapi masyarakat atau lebih dikenalnya dengan sebutan pemohon,” tambah Wiyanti. (T03-Red)
