Terlebih, dari 35 kabupaten kota di Jawa Tengah, sebanyak 20 di antaranya mengalami kenaikan kasus dan 15 lainnya mengalami penurunan.
“Alhamdulillah, Kota Tegal berada di urutan ketiga se-Jawa Tengah, untuk angka penurunan stunting,” tukasnya.
Berdasarkan hasil survey Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) bahwa angka stunting Kota Tegal mengalami penurunan 7,1 persen, dari sebelumnya 23,9 persen menjadi 16,8 persen.
Angka tersebut, lanjut M Afin, merupakan angka yang signifikan mengingat angka penurunan stunting di Jawa Tengah hanya sebesar 0,1 persen, yakni dari 20,9 persen menjadi 20,8 persen.
“Kabar yang cukup membanggakan bagi kita. Karena tidak semua daerah mengalaminya. Bahkan, ada yang melejit angka stuntingnya,” imbuh M Afin.