BATANG, smpantura – Sebagai wujud pembinaan kemandirian sekaligus dukungan terhadap program ketahanan pangan, Lapas Kelas IIB Batang melaksanakan kegiatan panen kacang tanah di lahan pertanian yang berada di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Batang, Rabu (3/12).
Kegiatan ini di pimpin langsung oleh Kepala Lapas Batang, Nurhamdan. Dan di dampingi jajaran struktural, staf, peserta magang Kemnaker, serta warga binaan dengan penuh semangat dan kebersamaan.
”Kegiatan panen ini merupakan hasil dari pembinaan berkelanjutan khususnya di bidang pertanian. Yang bertujuan memberikan bekal keterampilan produktif bagi warga binaan,” ujar Nurhamdan.
Selain sebagai bentuk pembinaan kemandirian, kegiatan ini juga menjadi dukungan nyata terhadap 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan. Khususnya poin kedua, yaitu memberdayakan warga binaan untuk mendukung ketahanan pangan. Peserta magang dari Kementerian Tenaga Kerja turut di libatkan sebagai bagian dari proses pengenalan lingkungan pembinaan. Serta pemahaman terhadap berbagai kegiatan pemberdayaan yang dilaksanakan di Lapas Batang.
”Kegiatan panen berjalan dengan penuh semangat kebersamaan di antara jajaran petugas, warga binaan, dan peserta magang,” tuturnya.
Nurhamdan juga menyampaikan rasa syukur atas kegiatan panen ini. Kegiatan pertanian, lanjut dia, merupakan salah satu wujud pembinaan kemandirian dan dukungan Lapas Batang terhadap ketahanan pangan. Kegiatan panen kacang tanah ini berjalan dengan penuh semangat, gotong royong, dan kebersamaan.
”Melalui kegiatan ini, diharapkan warga binaan semakin produktif dan memiliki keterampilan bermanfaat sebagai bekal bagi mereka setelah menjalani masa pidana,” ucapnya. (**)
