TEGAL, smpantura – PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tegal menyambut mudik Lebaran tahun 2024, membangun 9 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di ruas jalan tol maupun non tol, mulai dari rest area tol Brebes, Tegal hingga Pemalang. Pembangunan SPKLU untuk memudahkan para pengendara mobil listrik.
Manager PLN UP3 Tegal, Aditya Darmawan yang ikut terjun langsung dalam pembangunan SPKLU ini berharap agar ketersediaan SPKLU dapat memudahkan para pemudik menyambut lebaran 2024. Tentunya kelancaran pembangunan SPKLU ini juga didukung manajemen pengelola rest area, baik yang dikelola langsung pihak tol, yakni PT Pejagan Pemalang tol road maupun yang dikelola swasta.
“Menghadapi Lebaran terutama untuk mudik tahun 2024 ini, PLN Tegal menyiapkan SPKLU di 6 titik di rest area sepanjang jalan tol Brebes, Tegal dan Pemalang serta 3 titik SPKLU di jalan arteri pantura yaitu di ULP Tegal Timur, Slawi dan Brebes. Hal ini untuk melayani para pengguna kendaraan listrik yang melakukan perjalanan dan hendak mengisi daya kendaraan listriknya. Untuk tarif pengisian daya ditetapkan oleh Pemerintah sebesar Rp 2.466,-/ kWh dengan pengisian Fast Charging para pemudik bisa mengisi daya jauh lebih cepat,” tutur Aditya.
Aditya menambahwakan bahwa saat ini di wilayah kerja UP3 Tegal telah tersedia 9 SPKLU, dua SPKLU yang telah berdiri terlebih dahulu adalah SPKLU PLN ULP Brebes dan SPKLU PLN ULP Slawi. Pihaknya menghimbau pengguna kendaraan listrik untuk dapat mengakses aplikasi PLN Mobile untuk melihat peta lokasi penempatan SPKLU, biaya charging sampai dengan metode pembayaran. SPKLU ini bertype Fast Charging 50 kw, 25 kw, 22 kw hingga 7,7 kwh baik yang bertype DC maupun AC sehingga pengguna kendaraan listrik tidak perlu khawatir akan waktu pengisian yang lama.
“Untuk prosedur atau cara melakukan pengisian sudah swadaya artinya pengguna kendaraan listrik bisa mengisi sendiri langsung kendaraanya mengikuti petunjuk yang tertempel pada SPKLU, dan jika ditemukan kendala bisa juga menghubungi hotline yang tertera di tiap mesin SPKLU. Kemudian bagi pemudik kendaraan listrik yang karena suatu hal mengalami kehabisan daya diluar rest area atau jauh dari titik SPKLU maka melalui PLN Mobile juga bisa melakukan laporan dan nantinya dari PLN akan mengerahkan SPKLU mobile menjemput pada titik dimana pengguna tersebut mengalami kendala kehabisan daya,” tutup Aditya.
Pengguna mobil listrik, Saefulah mengaku hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk me-recharge kendaraannya. “Dengan adanya SPKLU di rest area ini sangat membantu saya ketika bepergian jauh. Saya start dari Jakarta kondisi full sampai di PLN Brebes, ini indikator baterai menunjukkan 30 persen, kemudian saya charge dan saya tinggal sambil istirahat sekitar 1 jam. Setelah selesai istirahat dan akan melanjutkan perjalanan, saya cek ternyata sudah ngisi di angka 80% cepat sekali pengisiannya,“ ujar Saefulah. (T05_Red)
Berikut adalah 9 titik SPKLU tersebut:
1. SPKLU ULP Brebes Jl. A. Yani No. 118 Brebes
2. SPKLU ULP Slawi Jl. A.Yani No.60 Slawi
3. SPKLU PLN ULP Tegal Timur, JL. Raya Pantura Dampyak – Tegal Pemalang
4. SPKLU Rest Area km 252 A Brebes,
5. SPKLU Rest Area km 275 A Penarukan Tegal,
6. SPKLU Rest Area km 287 A Gembongdadi Tegal,
7. SPKLU Rest Area km 319 B Comal,
8. SPKLU Rest Area km 282 B Lebeteng Tegal dan
9. SPKLU Rest Area km 294 B Kertasari Tegal.
