Selain dari pendekatan internal di lingkungan kampus, kerja sama antara berbagai pihak juga diperlukan dalam memerangi narkoba di kalangan mahasiswa.
Menurut Nasrudin, kerja sama antara perguruan tinggi, pemerintah, lembaga penegak hukum dan masyarakat menjadi kunci dalam upaya pencegahan, penegakan hukum serta rehabilitasi.
“Program-program edukasi yang terintegrasi dalam kurikulum akademik dapat membantu meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang bahaya narkoba,” tegasnya.
Selain itu, lanjut Nasrudin, tersedianya layanan konseling dan rehabilitasi yang terjangkau serta mudah diakses juga penting untuk membantu mahasiswa yang telah terjerat dalam permasalahan narkoba untuk mendapatkan bantuan dan dukungan yang mereka butuhkan. (**)