Gubernur Ahmad Luthfi Bikin Jateng Ngebut, Investasi Rp21 Triliun Dipuji Menperin

“Itu sudah komitmen dari gubernur dan saya juga mendukung. Memang pabrik-pabrik industri manufaktur di Jawa Tengah sudah seharusnya pekerjanya harus lokal,” jelasnya.

Terkait pembukaan PT TMAI di Kendal akan menjadi salah satu pembuka pengembangan ekosistem industri panel surya. Diketahui saat ini modul surya di Indonesia masih ada di bawah negara-negara lain. PT TMAI juga menajdi yang terbesar di Indonesia terkait industri panel surya.

“Bukan soal besarnya tapi yang menjadi game changer dari pabrik ini adalah mereka punya sertifikat tier 1. Itu tentu akan mempermudah pengembangan ekosistem di Indonesia. Seperti mudah mendapatkan financing dan manfaat lain. Tidak hanya melulu pengembangan pabrik solar panel tapi tier 1 yang bisa ia dapatkan beda dari proyek lain,” jelas Agus.

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi memang memerintahkan kepada seluruh kepala OPD dan bupati-wali kota di Jawa Tengah untuk menjadi sales dan marketing. Tujuannya untuk mempromosikan daerahnya agar lebih banyak investor datang.

BACA JUGA :  Sekolah Rakyat Mulai Berjalan di Jawa Tengah untuk Menjangkau Anak dari Keluarga Kurang Mampu

Investasi di Jawa Tengah pada triwulan I 2025 mencatatkan hasil yang cukup bagus. Realisasi investasi mencapai sekitar Rp 21 triliun. Pertumbuhan ekonomi juga di atas nasional yaitu 4,98%.

Faktor pendukung tingginya investasi di Jawa Tengah antara lain karena adanya jaminan keamanan dan kondusivitas wilayah. Berikutnya tentang pelayanan perizinan yang mudah dan cepat, serta didukung dengan ketersediaan lahan dan banyak kawasan industri. Satu hal lagi tentu saja upah tenaga kerja yang kompetitif dibandingkan daerah lain.

“Bandara kami juga sudah internasional, pelabuhan akan kami revitalisasi. Jadi ke depan tidak ada lagi investor yang tidak tertarik, rugi kalau nggak investasi di Jawa Tengah,” katanya.

error: