SLAWI, smpantura – Calon Bupati Tegal, H Ischak Rohman Maulana njongkotan (nongkrong) dengan Gen Z di dua desa Penyalahan dan Cerih, Kecamatan Jatinegara, Kabupaten Tegal, Senin (11/11/2024) malam.
Selain menyerap aspirasi, pasangan calon (Paslon) nomor urut dua itu juga berdiskusi mencari solusi untuk Kabupaten Tegal kedepan.
Kedatangan H Ischak didampingi Anggota Fraksi PKB DPRD Kabupaten Tegal, Maadah SPdI perwakilan Dapil 5 meliputi Kecamatan Jatinegara, Bojong dan Bumijawa.
Kegiatan menyapa warga diawali di Desa Penyalahan yang diikuti puluhan warga. H Ischak berdialog dengan warga untuk menyerap aspirasi para pemuda dan tokoh masyarakat desa tersebut.
Hal serupa juga dilakukan di Desa Cerih. Namun, dialog dengan warga ini berlangsung santai layaknya njongkotan di warung kopi
Suasana hangat dan santai, bahkan H Ischak kerap mengeluarkan candaan yang membuat suasana semakin cair.
H Ischak yang khas santri pondokan dengan menggunakan kopyah, juga menyampaikan beberapa program yang akan dijalankan saat terpilih menjadi Bupati Tegal periode 2024-2029.
Salah satunya, program prioritas pendidikan yang dilakukan dengan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi dari keluarga miskin.
“Kami berkeinginan, satu desa satu sarjana yang dibiayai pemerintah daerah. Sarjana ini nantinya akan jadi motivasi dan penggerak kaum muda dalam mengembangkan bakat dan kreativitas,” katanya.
Maadah yang juga Ketua DPAC PKB itu, menuturkan, H Ischak dikenal sebagai pribadi yang dekatvdengan masyarakat, sehingga mereka tahu betul segala hal dan segala hajat yang dibutuhkan dan diinginkan oleh masyarakat.
Tak hanya itu, H Ischak juga sangat dekat dengan berbagai golongan masyarakat, tidak dengan orang tua saja, namun juga dengan orang muda.
“H Ischak memiliki latar belakang religius yang kuat, sehingga tidak diragukan lagi komitmennya untuk memimpin Kabupaten Tegal yang akan datang dengan nilai-nilai moral dan etika yang tinggi,” ujarnya.