TEGAL, smpantura – Program makan bergizi gratis (MBG) akan diuji coba di beberapa daerah Provinsi Jawa Tengah, salah satunya di Kota Tegal. Uji coba tersebut akan berlangsung selama empat hari, terhitung 17-20 September 2024.
Sebelum diuji cobakan, Pemerintah Kota Tegal melakukan gladi MBG di enam sekolah baik negeri maupun swasta, Kamis (12/9/2024). Keenam sekolah itu meliputi SD Negeri Mangkukusuman 2, 4 dan 7, SD Ihsaniyah 1 Pusaka, SD Muhammadiyah 1 serta SD Al-Irysad.
Ratusan kotak makanan telah disiapkan untuk para siswa tersebut. Isi kotak makanan itu meliputi nasi, telur, perkedel tahu, olahan sayur kacang panjang dengan tauge dan buah pisang.
Dari pantauan, ternyata tidak semua menu yang disajikan dihabiskan oleh para siswa. Mayoritas mereka menyisakan olahan sayur karena tidak suka. Beberapa juga membiarkan menu tahu yang diolah seperti perkedel tetap utuh dan sebagian lainnya dimakan separuh.
Penjabat Wali Kota Tegal, Dadang Somantri meninjau proses gladi MBG di keenam sekolah tersebut. Bahkan, dia bersama anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tegal, berkesempatan ikut menyantap menu yang sama.
Saat duduk bersama siswa kelas I SD Negeri Mangkukusuman 7, mereka juga membujuk agar para siswa dapat mengabiskan menu yang disajikan termasuk olahan sayur.
“Seperti yang kita lihat bersama, ada beberapa anak yang tidak memakan sayur karena tidak suka. Ada juga sedikit memakan sayur dan banyak juga yang dihabiskan sayurnya tetapi tidak memakan buah,” kata Dadang.
Dari hasil gladi tersebut, Dadang meminta pihak-pihak terkait untuk melakukan evaluasi dan penyesuaian sehingga makanan yang disajikan kepada para siswa dapat dinikmati semua.
“Karena ini gladi, jadi akan kita evaluasi. Kira-kira menu apa yang mereka inginkan. Tadi juga ada petugas yang mencatat dan anak-anak mengisi lembar semacam quisioner,” pungkasnya.