SLAWI, smpantura – Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 di Kabupaten Tegal dimanfaatkan untuk mengkampanyekan Janji Hidup Sehat yang digelar di RSUD Suradadi, Selasa (12/11/2024). Upaya itu dilakukan dalam rangka menyongsong Indonesia Emas di tahun 2045.
Peringatan HKN ke-60, dilakukan dalam dua kegiatan yakni upacara dan tasyakuran. Kegiatan tersebut dihadiri Sekda Tegal Amir Makhmud, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tegal dr Ruzaeni dan pejabat di lingkungan Pemkab Tegal.
Ruzaeni dalam sambutannya mengatakan, tema HKN tahun ini, yakni yang Gerak Bersama Sehat Bersama”. Tema ini memiliki makna pentingnya menjaga kesehatan, mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga kesehatan, membangun semangat dan optimisme untuk terus sehat, serta mengingatkan pentingnya melaksanakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Tujuannya untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif, serta memberikan dampak yang positif untuk semua unsur elemen kehidupan.
“Dalam rangka memperingati HKN ke-60, kita menggelar kampanye Janji Hidup Sehat yang menyoroti perilaku sehat seperti melakukan skrining kesehatan, beraktifitas fisik selama 30 menit setiap hari, tidak merokok, mengkonsumsi sayur dan buah serta menjaga pola istirahat yang cukup,” terangnya.
Sekda Tegal Amir Makhmud menuturkan, peringatan HKN ke-60 menjadi momentum menyongsong Indonesia Emas dan bonus demografi. Bonus demografi yang terjadi sekali dalam peradaban manusia, harus dimanfaatkan maksimal. Khususnya di bidang kesehatan untuk support masyarakat agar tercipta kondisi kesehatan dan bahagia, sehingga Indonesia Emas di 2045 bisa terwujud.
“Targetnya kemiskinan, kasus TB dan stanting nol dalam kurun waktu lima tahun kedepan,” ujar Amir.
Dibeberkan, angka stunting di Kabupaten Tegal saat ini mencapai 16 persen. Kondisi itu semakin membaik dibandingkan tahun sebelumnya sekitar 22 persen. “Kami targetkan akhir tahun ini sekitar 14 persen,” katanya. **
