BREBES, smpantura – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Brebes, mencatat, dua kecamatan dilanda bencana saat hujan deras mengguyur.
Bencana pada Kamis (25/4) sore tersebut mengakibatkan infrastruktur jembatan dan jalan putus.
Kepala BPBD Kabupaten Brebes Nushy Mansur melalui Koordinator Penanggulangan Bencana BPBD Posko Bumiayu, Budi Sujatmiko, bencana yang dipicu tingginya intensitas hujan tersebut terjadi di Bumiayu dan Paguyangan.
“Di Bumiayu, sebuah jembatan di Desa Kalierang terputus akibat banjir,” kata Budi.
Menurutnya, jembatan berukuran panjang 20 meter dan lebar 1,5 meter tersebut, merupakan warga blok Krajan dan Pesantren.”Masih ada akses lain yang bisa dilalui warga. Bisa lewat jalan Majapahit atau Jalan Diponegoro,” ujar Budi.
Sementara di Kecamatan Paguyangan, jalan penghubung antardesa di Desa Ragatunjung, putus akibat tergerus luapan banjir. Selain itu, talut penahan jalan juga mengalami longsor sepanjang 30 meter..”Jalan tidak bisa dilewati kendaraan, baik roda dua maupun empat. Warga harus memutar lewat Bumiayu,” kata Budi.
Hujan deras, lanjut Budi, juga mengakibatkan longsor di sejumlah titik ruas jalan Kretek-Pandansari.”Tebing jalan longsor dan menutup jalan. Antara lain di Gunung Tugel, Wadas Malang dan Tretepan,” katanya.
Menyusul bencana tersebut, Budi meminta warga meningkatkan kewaspadaan. Terutama warga yang tinggal di perbukitan atau dataran tinggi.“Kami minta warga tetap siaga dan waspada bencana,” ujarnya.(T06_Red)
