“Bentuk tulisan lainnya seperti gagasan atau artikel dari dosen maupun tenaga kependidikan. Sedangkan konten website dapat berupa visual didukung dengan foto tokoh atau kegiatan yang berlangsung, grafik laporan dari penelitian atau survei, bagan prosedural atau hierarki, dan video tutorial,” ujar Arief.
Khalim Mahfud, selaku Sub Bagian Dokumentasi dan Kreatif Humas Poltek Harber menambahkan, optimalisasi konten digital memerlukan beberapa hal penting yang perlu diperhatikan. Antara lain, kreator, materi dan informasi, tools atau peralatan yang baik untuk membantu kinerja, dan butuh target yang disasar.
“Poltek Harber memiliki media sosial yang maju dan berkembang. Dari survei yang dilakukan, mayoritas kaum muda mengetahui Poltek Harber melalui media sosial,” ujar Agung. (T03-Red)
