Slawi  

Jaga Kamtibmas, Polres Tegal Pererat Sinergi Dengan Ojek Online

BINGKISAN: Para pengemudi ojek online menerima bingkisan dari Polres Tegal pada acara Apel Harkamtibmas di halaman Mapolres Tegal, Selasa (4/11/2025).

SLAWI, smpantura – Sebanyak 50 pengemudi ojek online dari berbagai perusahaan seperti Gojek, Maxim dan Shopee,mengikuti Apel Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Harkamtibmas) di halaman Mapolres Tegal, Selasa (4/11/2025).

Apel Ojol Kamtibmas ini sebagai sarana untuk mempererat sinergi antara Polri dan masyarakat, khususnya para pengemudi ojek online, dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

Kapolres Tegal AKBP Bayu Prasatyo menyampaikan apel Harkamtibmas bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi merupakan manifestasi nyata dari kemitraan antara Polri dan masyarakat. Menurut Kapolres, para pengemudi ojek online memiliki peran penting sebagai mitra strategis Polri karena setiap hari berinteraksi langsung dengan masyarakat.

“Rekan-rekan ojek online bukan hanya sekadar penyedia layanan transportasi, tetapi juga garda terdepan yang bersentuhan langsung dengan kehidupan masyarakat. Setiap jalan yang dilalui, setiap pelanggan yang diantar, menjadi bagian dari nadi sosial yang turut membantu mendeteksi potensi gangguan kamtibmas di lapangan,” ujar Kapolres.

BACA JUGA :  Polres Tegal Luncurkan Gugus Tugas Polri dan Tanam Jagung

Dalam kegiatan tersebut, Kapolres Tegal memberikan tiga pesan penting kepada para pengemudi ojek online.

Pertama, menjadi pelopor keselamatan dan ketertiban berlalu lintas dengan selalu disiplin, santun di jalan, serta menghormati pengguna jalan lainnya.

Kedua, menjadi agen informasi kamtibmas dengan segera melaporkan setiap kejadian atau hal mencurigakan kepada Polres atau Polsek terdekat melalui Call Center Polri 110. Informasi sekecil apa pun sangat berarti dalam mencegah tindak kejahatan.

Ketiga, menjadi penebar kedamaian di jalan dan di media sosial dengan tidak mudah terprovokasi, tidak menyebarkan hoaks, serta tidak memperkeruh suasana dengan berita yang belum pasti.

error: