Slawi  

Jambore Kreativitas Anak Panti Asuhan se-Jateng Digelar di Guci Forest

SLAWI, smpantura – Jambore Kreativitas Anak Panti Asuhan se-Jawa Tengah 2025 digelar di Guci Forest, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal.

Kegiatan ini diselenggarakan selama tiga hari dari tanggal 7-9 Juli 2025 bertujuan untuk membangun kreativitas dan menumbuhkan) kembangkan prestasi anak anak panti asuhan atau Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), serta mempererat silaturahmi dan jaringan antar panti asuhan.

Kegiatan dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tegal Suspriyanti, Senin (7/7/2025). Suspriyanti menuturkan, kegiatan ini bukan sekadar ajang berkumpul atau lomba semata, tetapi merupakan wadah ekspresi, edukasi, dan juga ruang untuk tumbuh bersama dalam semangat persaudaraan dan kebhinekaan.

Menurutnya, setiap anak adalah pribadi yang unik, dengan potensi dan bakat luar biasa yang patut dikembangkan, sehingga mereka tidak perlu merasa rendah diri hanya karena keadaan.
“Ingatlah, bahwa sejarah telah mencatat banyak tokoh besar yang lahir dari latar belakang kesulitan, namun bisa tumbuh menjadi pribadi yang menginspirasi karena semangat dan daya juangnya,”tuturnya.

BACA JUGA :  WKJ Kalibakung Diusulkan Statusnya Menjadi BLUD

Suspriyanti menyontohkan sejumlah anak asuh LKSA menjadi contoh dan inspirasi. Seperti Laila Latifa yang meskipun hidup tanpa orang tua sejak kecil, tetap tekun belajar dan akhirnya berhasil kuliah di salah satu perguruan tinggi negeri ternama di Semarang dengan beasiswa penuh. Kemudian, Dian Herdiana, anak dari lingkungan panti asuhan di Bandung, yang kini dikenal sebagai inovator muda di bidang robotik dan pernah mewakili Indonesia di ajang internasional.

Pemerintah Kabupaten Tegal ,kata dia, merancang program beasiswa, pelatihan vokasi, hingga pendampingan psikososial bagi anak-anak dalam pengasuhan alternatif agar mereka tidak merasa sendiri.

error: