Jelang Kelulusan, Mahasiswa Perhotelan Poltek Harber Dibekali Sertifikasi Kompetensi

TEGAL, smpantura – Puluhan mahasiswa program studi D3 Perhotelan Politeknik Harapan Bersama mengikuti Ujian Sertifikasi Kompetensi jelang kelulusan, yang diselenggarakan di Harber Cafe and Resto, Kamis (6/6).

Kegiatan ini merupakan agenda yang rutin diselenggarakan tiap tahunnya. Pada tahun ini, Uji Sertifikasi Kompetensi diselenggarakan pada dua bidang keahlian, yaitu waiter dan cookery level dua. Penilaian hasil ujian dilakukan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pariwisata Nusantara.

Salah satu asesor Khaeril Sungkawa, menyampaikan bahwa asesmen ini bertujuan untuk membantu peserta, khususnya mahasiswa prodi D3 Perhotelan untuk mengembangkan kompetensi di bidang keahlian masing-masing.

“Dengan diadakannya uji serkom ini, mahasiswa diharapkan dapat bertanggungjawab terhadap hasil yang didapat jika dinyatakan kompeten. Selain itu, peserta juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dengan mengikuti uji serkom pada level yang lebih tinggi pada saat bekerja nanti,” ungkapnya.

Kepala Unit Pelatihan dan Sertifikasi Poltek Harber, Rais menyampaikan terima kasih kepada LSP Pariwisata Nusantara yang telah mau bekerjasama dengan Poltek Harber dalam pelaksanaan uji serkom ini.

BACA JUGA :  Kenalkan Program Studi Perguruan Tinggi, MAN 2 Brebes Gelar Expo Kampus

Nantinya, sertifikat yang didapatkan oleh mahasiswa yang dinyatakan kompeten akan menjadi salah satu berkas wajib pendamping ijazah yang dapat digunakan untuk melamar pekerjaan baik itu di hotel, restoran maupun bidang pariwisata lainnya.

“Kerja sama ini merupakan kali kedua karena tahun lalu kami juga melaksanakan serkom dengan skema cookery,” katanya.

Menurutnya, uji serkom tersebut diselenggarakan untuk membantu mahasiswa dalam mencari pekerjaan setelah lulus. Pihaknya berharap agar mahasiswa melaksanakan uji serkom dengan sungguh-sungguh agar dapat dinyatakan kompeten.

Pada kegiatan ini, asesmen dilaksanakan dalam tiga tahap, tahap pertama pengisian APL (Analisis Pengujian Laboratorium), tahap kedua praktik dan tahap terakhir wawancara.

Pada skema waiter, masing-masing peserta asesmen diharuskan menata peralatan makan seperti plate, water goblet dan cutleries, sesuai dengan pedoman sequence of service yang telah dipelajari.

Sedangkan pada skema cookery, peserta diwajibkan untuk memasak dan menyuguhkan sebuah hidangan main course untuk dinilai asesor. (T03-Red)

error: