Untuk beras, dia memastikan Bulog akan memonitoring dan memastikan suplai kepada masyarakat tetap aman apabila terjadi kenaikan.
“TPID Kota Tegal sudah menyiapkan langkah antisipasi jika hasil monitoring di lapangan menunjukkan kenaikan harga yang meresahkan masyarakat saat Nataru. Alhamdulillah, secara umum Kota Tegal masih aman,” jelasnya.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Tegal, Marwadi menyampaikan, salah satu langkah yang disiapkan untuk mengantisipasi kenaikan harga dari TPID Kota Tegal adalah menyiapkan gerakan pangan murah atau GPM.
“Di bulan Desember 2024 saja, GPM sudah dilakukan di tujuh titik. Jika dihitung dari November 2024, total ada 17 lokasi GPM. Jika memang terjadi kenaikan, maka kami siapkan GPM,” ujarnya.
Marwadi berharap, GPM dapat membantu menstabilkan harga bahan pokok dan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih murah. **


