BREBES, smpantura – Sayap jembatan Sungai Cikuya di Dukuh Gempol, Desa Cinanas, Kecamatan Bantarkawung, Brebes, ambrol digerus banjir. Akibatnya, oprit jembatan mulai tergerus dan mengancam akses utama warga.
Kepala Desa Cinanas, Hensika Cindy Setyawan, mengatakan kerusakan jembatan terjadi pada Kamis (13/3) malam. Hujan deras yang mengguyur menyebabkan debit air Sungai Cikuya meningkat dan menghantam struktur jembatan.”Sungai banjir akibat hujan lebat. Arusnya menabrak sayap jembatan hingga ambrol,” ujar Hensika, Jumat (14/3).
Menurutnya, Jembatan Cikuya baru selesai dibangun pada 2021-2022 dengan anggaran sekitar Rp 1,5 miliar. Infrastruktur ini menjadi jalur utama penghubung antara Desa Cinanas dan Desa Pruwatan, Kecamatan Bumiayu, serta pusat pemerintahan Kecamatan Bantarkawung.
Karena itu, ia berharap kerusakan dapat segera ditanggulangi agar tidak semakin parah.”Kami sudah melaporkan kejadian ini ke Pemkab Brebes dan berharap ada penanganan segera. Kalau dibiarkan, kerusakan bisa makin parah dan akses warga bisa terputus,” kata Hensika.
Koordinator BPBD Kabupaten Brebes Posko Bumiayu, Budi Sujatmiko, menyatakan pihaknya telah turun ke lokasi untuk melakukan asesmen terhadap dampak kerusakan.”Sayap jembatan ambrol sepanjang 16 meter dan tinggi antara 2,5 meter hingga 5 meter,” kata Budi.
Menurutnya, kerusakan tersebut mengancam oprit dan abutmen sisi selatan jembatan.”Kondisi ini perlu perhatian serius. Sekarang masih musim hujan, arus Sungai Cikuya deras, dan titik longsor bisa semakin melebar,” ujarnya. Sambil menunggu penanganan, pihaknya mengimbau warga agar lebih berhati-hati saat melintasi jembatan, terutama ketika hujan deras. **
