Batang  

Jembatan Darurat Roboh, Akses Ekonomi dan Pendidikan Terganggu

Nasrudin berharap, jembatan darurat bisa segera dibuat karena sangat dibutuhkan masyarakat. Selain soal transportasi, rusaknya jembatan ini juga memiliki dampak karena menjadi akses ekonomi dan pendidikan warga di dua kecamatan yaitu Bandar dan Blado. Jembatan ini selama ini juga digunakan sebagai transportasi pelajar dan guru guru di sekolah-sekolah yang ada di Bandar dan Blado.

”Dengan rusaknya jembatan tersebut, pelajar dan guru jadi memutar mencari jalan yang lebih jauh. Ini sangat mengganggu aktivitas pendidikan. Belum lagi dari sisi ekonomi warga. Kami berharap, jembatan bisa segera dibangun lagi agar aktivitas ekonomi dan pendikan bisa berjalan normal kembali. Kalaupun darurat dulu tidak apa-apa, yang penting segera dibikin,” kata Nasrudin. **

error: