“Aksi dukungan kami gelar di PPP Tegalsari, membersamai FGD. Karena jelas, ada sikap kucing-kucingan Pemprov. Dua kali rapat, katanya akan meninjau ulang dan mengkaji. Tetapi surat-surat saja sudah main klaim dimasukkan sebagai kawasan, ini adalah tanda-tanda membuat legitimasi. Aksi ini akan kami informasikan pula ke Pak Gubernur,” tutur Penasehat Kelompok Pengolah Ikan Asin Cahaya Semesta, Gunaryo.
Sementara, Ketua Kelompok Ikan Asin Cahaya Semesta, Faturakhman mengaku tidak mengetahui adanya rencana kegiatan FGD dari PPP Tegalsari.
Hanya saja, pihaknya berharap agar Pemkot Tegal yang sudah menerbitkan surat akan menjadikan hal ini sebagai bagiaan dari upaya tegas untuk mengambil alih kembali pengelolaan Blok J.
“Kami siap bersama Pemkot Tegal. Mau diapakan saja manut, ayo ikut menaikkan pendapatan asli daerah (PAD), asal dikelola Pemkot. Pemkot harga mati,” pekik Faturakhman disambut tepuk tangan anggota lainnya.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu Pemkot Tegal melalui Sekretaris Daerah Kota Tegal telah menerbitkan surat tentang persetujuan untuk mengambil alih kembali lahan Blok J dan akan mengupayakan pengembalian aset tersebut.
Sementara itu FGD akan dilangsungkan di PPP Tegalsari dengan mengundang Sekda Kota Tegal, Asisten Perekonomian, Bagian Hukum, DKPPP, Badan Keuangan Daerah, DPUPR Kota Tegal, Kelurahan Tegalsari, Kapolsek Tegal Barat dan BPN Kota Tegal. (T03-red)


