SLAWI, smpantura – smpantura-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) menggelar Kemah Budaya bagi generasi muda tingkat Kabupaten Tegal, selama 3 hari pada 16-18 Oktober lalu.
Kemah Budaya digelar di Lapangan SMK Muhammadiyah Kramat Kampus 2.
Kegiatan tersebut diikuti 12 SMA/MA dan SMK negeri dan swasta di Kabupaten Tegal serta 73 guru pendamping.
Tema yang diusung dalam Kemah Budaya Bagi Generasi Muda tingkat Kabupaten Tegal tahun ini adalah “Cintai Budayaku, Lestarikan Budayaku”.
Berbagai kegiatan yang dilaksanakan dalam acara tersebut, antara lain lomba yel-yel tentang budaya, penjelajahan sekitar perkemahan, forum group discusion, obsevasi di Museum Semedo, lomba ajang kreativitas seni budaya dan lomba tari kreasi tradisi.
Plt Kepala Dinas Dikbud Suspriyanti melalui Pamong Budaya Ahli Muda Kesenian Dinas Dikbud Kabupaten Tegal Nur Wahyu Nugroho Widi menyampaikan, kemah budaya dilaksanakan sebagai wahana untuk menumbuhkan kecintaan dan meningkatkan apresiasi generasi muda /pelajar terhadap warisan budaya sehingga menjadi lestari.
Pihaknya berharap kemah budaya ini bisa memotivasi generasi muda, khususnya pelajar guna memanfaatkan cagar budaya dan mengunjungi museum sebagai sarana pembelajaran dan rekreasi.
“Agenda kemah budaya ini juga bertujuan untuk meningkatkan kepedulian generasi muda atau pelajar terhadap peninggalan budaya, serta menumbuhkan kecintaan generasi muda dan pelajar terhadap budaya lokal Kabupaten Tegal,” ungkapnya,”tutur Wahyu.
Kemah budaya, lanjut Wahyu, juga sebagai sarana memperkenalkan atau mempromosikan kekayaan cagar budaya Kabupaten Tegal sebagai aset wisata religi, sejarah, pengetahuan dan pendidikan.
Dalam kemah budaya ini, tim juri akhirnya menetapkan juara untuk kategori putra dan putri.
“Untuk juara I kelompok putra Lomba Kooperatif Kemah Budaya direbut SMAN 1 Dukuhwaru dengan nilai kumulatif 785,” ungkapnya, Sabtu (19/10).
Sementara juara II dan III kelompok putra diraih SMK BP Adiwerna dengan nilai kumulatif 745, dan SMA NU Wahid Hasyim Talang dengan nilai kumulatif 726.
Di kelompok putri juara I diraih SMAN 1 Warureja dengan nilai kumulatif 837, disusul juara II dan III dari SMKN 2 Adiwerna dengan nilai kumulatif 810, serta SMAN 1 Slawi dengan nilai kumulatif 785. (**)
