PEMALANG — Mahasiswa tim II KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang melaksanakan kegiatan “Penyuluhan Budidaya Tanaman Obat Keluarga (TOGA) melalui media hidroponik. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Desa Pendowo, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang dengan tujuan untuk memperkenalkan masyarakat, serta memberdayakan masyarakat desa dalam memanfaatkan teknologi pertanian moderen hidroponik.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan masyarakat bisa meningkatkan keterampilan lingkungan sehingga dapat mengambil manfaat tanaman obat yang dikembangan dengan media hidroponik. Kegiatan penyuluhan ini diisi dengan pemaparan materi mengenai konsep dasar hidroponik,” ujar Burhanuddin Maulana Azis Tim KKN II di Desa Pendowo, kemarin.
Dia mengatakan, pengenalan budidaya hidroponik ini dilakukan sebagai upaya untuk mengajarkan masyarakat desa tentang cara bercocok tanam secara efisien dan berkelanjutan, dengan fokus utama dalam program penanaman ini adalah dengan memanfaatkan tanaman obat keluarga (TOGA) untuk kesehatan dan pengobatan ringan. Selain itu, bertujuan untuk membantu masyarakat desa guna mendapatkan akses lebih baik terhadap tanaman obat keluarga yang mudah ditanam dan berguna untuk kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini memiliki dua sesi yakni pemberian materi seperti cara penyusunan media instalasi hidroponik, perawatan dan pemeliharaan media hidroponik dan TOGA, panduan tentang manfaat dari kandungan TOGA dalam pengobatan rumah tangga, serta cara pengolahan ramuan TOGA yang aman dan efektif kemudian melakukan demonstrasi berupa cara penanaman menggunakan bibit bayam merah dan tanaman mint yang sudah distek. Para tamu yang hadir turut berantusias selama kegiatan berlangsung.
Ia mengatakan, kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama dan keseluruhan acara berjalan dengan lancar. Kegiatan penyuluhan hidroponik media tanaman obat keluarga ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk mengenalkan teknologi pertanian modern hidroponik dan memberdayakan masyarakat desa untuk mandiri dalam memproduksi bahan pangan dan obat-obatan. Dengan semangat belajar dan kolaborasi yang kuat antara mahasiswa dan masyarakat Desa Pendowo, diharapkan juga potensi pertanian dan pengobatan di desa pendowo dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari.(T08-Red)