BREBES, smpantura – Komisi X DPR RI bekerjasama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar Bimtek Strategi Komunikasi Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Ekonomi Kreatif melalui Media Sosial.
Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Grand Dian Bumiayu, Brebes, Kamis (25/4), diikuti pelaku wisata dan ekonomi kreatif (parekraf). Menghadirkan pekerja kreatif asal Bandung, Ignasius Galih Sedayu sebagai narasumber, mereka dilatih bagaimana mempromosikan destinasi wisata melalui media sosial (medsos).
Wakil Ketua Komisi X DPR, Abdul Fikri Faqih, mengatakan, penggunaan medsos sudah menjadi tren masyarakat.”Sekarang ini eranya medsos. Nah, pelaku parekraf juga tidak boleh ketinggalan untuk mempromosikan produknya lewat medsos,” kata dia.
Potensi wisata di Kabupaten Brebes, lanjut Fikri, sangat luar biasa. Tidak kalah dengan tempat wisata di berbagai daerah lainnya di Indonesia. Hanya saja, strategi komunikasi dan pemasarannya belum maksimal.”Inilah mengapa kegiatan ini dilaksanakan. Saya optimistis, bimtek ini akan bermanfaat banyak bagi sektor pariwisata di Kabupaten Brebes,” ujar politikus PKS tersebut.
Analis kebijakan Kemenparekraf, Emi Ermawati, menekankan pentingnya peran media sosial dalam menghadapi tantangan dan peluang dalam era digital saat ini.”Pelaku wisata harus bisa mengikuti perkembangan teknologi. Salah satunya untuk memasarkan destinasi wisata,” kata dia.
Emi juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara akademisi, bisnis pemerintah, komunitas dan media dalam pengembangan sektor wisata.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Brebes, Rofiq Qoidul Adzam, mengapresiasi perhatian Kemenparekraf dan Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih terhadap sektor pariwisata di Kabupaten Brebes.
“Tentu saja kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama untuk SDM kita, bagaimana mempromosikan destinasi wisata secara kreatif dengan memanfaatkan kekuatan medsos,” ujarnya.(T06_Red)