Brebes  

Kenalan BPR dengan Pelaku UMKM di Brebes

BREBES, smpantura –  Guna mengenalkan layanan perbankan dan pemanfaatannya, PT. BPR Central Artha turun langsung memberikan sosialisasi, literasi dan edukasi bertemakan Cerdas Memanfaatkan Produk Layanan Keuangan di Era Keuangan Digital, kepada 21 orang pelaku UMKM, yang tergabung dalam paguyuban UMKM GRS (Guyub Rukun Saklawase) di RM Setty Family, Randusanga Kulon, Kabupaten Brebes, Rabu,(13/9/2023).

Kepala Divisi Edukasi, Literasi dan Promosi PT. BPR Central Artha, Urip Dadang S menyampaikan, bahwa selama ini BPR lebih dianggap seperti koperasi. Menurut Dadang, secara prinsip, BPR sama seperti lembaga jasa keuangan atau bank umum, yang bertugas menghimpun dana masyarakat dan menyalurkan kembali, kepada masyarakat melalui layanan pinjaman.

Bank, kata dia, ada dua jenis yakni Bank Umum dan BPR.

“Lembaga jasa keuangan atau bank ada 2 jenis yaitu bank umum contohnya BTN, Mandiri, BCA ya. Selain bank umum, ada BPR atau Bank Perkreditan Rakyat, yang mulai tahun depan (2024) berganti nama menjadi Bank Perekonomian Rakyat” kata Dadang.

BACA JUGA :  Kasus Siswa SDN Kedungoleng 01 Dikeluarkan, Kepsek dan Orang Tua Berdamai

Sedangkan tujuan kegiatan literasi dan edukasi tersebut, menurut Dadang, untuk membantu program pemerintah, agar UMKM bisa bertumbuh dan naik kelas, dengan dibarengi pemahaman akan pengelolaan keuangan dan promosi produk.

“Bersama pemerintah, kami berupaya membantu UMKM agar naik kelas, dengan cara mempromosikan secara gratis produk UMKM agar semakin laris melalui konten video yang kami dan diupload ke media sosial” imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Bisnis PT. BPR Central Artha, Atika Rochyati menjelaskan, bahwa pihaknya ingin berbagi informasi tentang produk layanan keuangan dan pemanfaatannya.

“Kami ingin berbagi informasi, tentang layanan keuangan perbankan, produk keuangan di kami (PT. BPR Central Artha), pemanfaatan produk – produk layanan keuangan, jadi ini program dari OJK, yang wajib disosialisasikan oleh kami” kata Atika. (T08-Red)

error: