“Sesi praktis juga menjadi momen penting dalam kelas ini sebab para peserta diajak untuk mempraktikkan teknik pemberian ASI yang benar serta posisi yang nyaman bagi ibu dan bayi. Dengan pendekatan yang sederhana dan mendetail, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro memastikan bahwa peserta merasa percaya diri dalam menghadapi tantangan pemberian ASI di kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Ia mengatakan, selain itu, para peserta mendapatkan panduan dalam bentuk leaflet dan booklet yang menampilkan manfaat ASI eksklusif. Panduan dengan judul “Intensi ASI Eksklusif” disebarkan kepada seluruh peserta sebagai pengingat visual yang kuat tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif. Dalam akhir penyuluhan tersebut, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro memberikan kontak pribadi guna sebagai bentuk interaksi konsultasi berkelanjutan kepada seluruh peserta ibu hamil di Desa Pendowo. Melalui program KKN itu, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro berhasil menciptakan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran dan intensi pemberian ASI eksklusif di Desa Pendowo. Kelas Ibu Hamil tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga mendorong terbentuknya komunitas ibu hamil yang mendukung satu sama lain dalam perjalanan keibuan. Kesuksesan acara tersebut tidak lepas dari bimbingan dosen pembimbing, Bambang Sulistiyanto, Yanuar Yoga Prasetyawan, dan Faradhina Azzahra.(T08-Red)
