SLAWI, smpantura – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Tegal, melakukan panen bawang putih di Desa Tuwel, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Rabu (17/1/2024).
Panen bawang tersebut dilakukan pada lahan demplot seluas 1.500 meter persegi, seleksi varietas yang dikembangkan Kelompok Tani Berkah Tani bersama Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB) University.
Kepala KPw BI Tegal, Marwadi menjelaskan, demonstrasi plot (Demplot) bertujuan untuk menguji varietas yang paling adaptif di kawasan Tuwel yang selanjutnya akan diusulkan menjadi varietas spesifik lokal.
Adapun varietas yang ditanam pada 6 Oktober 2023 yakni Lumbu Hijau, Lumbu Kuning dan Jangkiria Adro.
Varietas lain juga ditanam sejak tahun 2022 dan memiliki potensi sebagai varietas spesifik lokal.
“Alhamdulillah, panen calon varietas atau klon yang sementara diberi nama XXX Tuwel menunjukkan hasil yang cukup bagus,” ucap Marwadi.
Dari hasil demplot, diperkiraan panen dengan luasan satu hektar akan menghasilkan sekitar 15 ton bawang putih.
Selain itu, akan dilakukan analisa oleh tim peneliti untuk diperiksa kelayakan sebagai calon varietas klon baru.
“Karena belum memiliki nama, hasil panen bawang putih binaan Bank Indonesia ini akan dianalisa terlebih dulu. Mulai dari bentuk daun, umbi, ukuran umbi dan jumlah siung rata-rata,” imbuh Marwadi.
Panen tersebut dihadiri Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Tegal, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura (KPTan) serta perwakilan Peneliti (pengarah demplot) dari IPB University.
Setelah panen dilanjutkan dengan diskusi rencana pengembangan bawang putih Tuwel, yang untuk sementara waktu masih difokuskan pada produksi benih.
Termasuk pula intensifikasi program kemitraan swakelola produksi benih antara Kelompok Tani Berkah Tani dengan Kementan agar berjalan dengan baik sesuai target produksi. (T03-Red)