Slawi  

KPwBI Tegal dan Pemkab Tegal Dukung UMKM Naik Kelas

Permainan tersebut merupakan game interaktif dan imersif yang mengajak masyarakat untuk menjelajahi keindahan alam dan budaya Indonesia secara digital yang diabadikan dalam uang Rupaih, disertai dengan kuis trivia mengenai Rupiah yang perlu dijawab oleh peserta.

“Tujuan perlombaan ini adalah untuk meningkatkan edukasi dan literasi untuk memperkuat pemahaman Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah melalui permainan interaktif,”terang Bimala.
KPwBI Tegal berkolaborasi dengan Dinas Arpusda Kabupaten Tegal juga mengadakan kegiatan sharing, edukasi dan diskusi mengenai kepenulisan dan literasi bersama Duta Baca Masuk Sekolah Gol A Gong . Kegiatan yang dilaksanakan Rabu (11/6) diikuti 500 siswa SD,SMP, SMA,SMK ini mengupas materi Kebanksentralan, Cinta Bangga Paham (CBP) Rupiah.

Sementara itu, juga mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM), yang menyediakan pangan murah, seperti beras, gula pasir, minyak goreng, daging ayam ras, dan telur ayam ras untuk masyarakat Kabupaten Tegal dan diskon pembayaran menggunakan QRIS guna menjaga ketersediaan pasokan dan mendukung stabilitas harga pangan.

BACA JUGA :  Hendak Evakuasi Jenazah Mertua , Warga Pesayangan Hanyut di DAS Gung

KPwBI Tegal juga menghadirkan Ustad Muhammad Nur Maulana untuk mengajak masyarakat memperkuat wakaf produktif dan ZIS melalui sistem pembayaran digital. Gema Dakwah dan Doa Bersama ini dilaksanakan Lapangan Pemda Kabupaten Tegal, Kamis (12/6).

Kolaborasi dengan Disporapar dilaksanakan Jambore Wirausaha Muda melalui Sosialisasi QRIS dan Pelindungan Konsumen (PeKA), serta Rally Transaksi Merchant guna mendorong transformasi digital di kalangan generasi muda.

Kegiatan lainnya yakni sosialisasi program strategis seperti Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP), transaksi non-tunai, serta Pelindungan Konsumen (PeKA) terutama kepada anggota PKK Kabupaten Tegal terkait peran strategis Perempuan dalam menjaga stabilitas harga, penggunaan QRIS, dan menghindari kasus penipuan dalam transaksi keuangan.

error: