SLAWI, smpantura – PT Pertamina menjamin pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) di wilayah Tegal Raya dipastikan aman, selama Lebaran Idul Fitri 2023.
“Untuk LPG (PSO & Non-PSO), Pertamina menyiagakan penambahan stok hingga 4 persen dibandingkan rata-rata konsumsi harian atau setara 268,617 tabung dari rata-rata normalnya 258.117 tabung (periode Januari-Februari 2023),” kata Area Manager Communication, Relation & Coroporate Social Responsibility (CSR) Regional Jawa Bagian Tengah, PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho, kepada sejumlah wartawan, Minggu sore (16/4).
Brasto menjelaskan, Pertamina juga menambah armada mobil tangki, menyiapkan 644 Agen Siaga dan 4.832 Pangkalan Siaga PSO serta 882 Outlet Non-PSO yang beroperasi saat liburan di Provinsi Jawa Tengah.
Bahkan, khusus wilayah dengan permintaan tinggi, beberapa Agen LPG disiagakan 24 jam. Tidak hanya itu, konsumen juga dapat melakukan pemesanan BBM nonsubsidi dan Bright Gas menggunakan layanan Pertamina Delivery Service 135.
“Melalui Pertamina Delivery Service, konsumen dapat menghubungi Pertamina Call Center 135 dan kami akan mengirimkan tabung Bright Gas dari agen LPG terdekat kami,” kata Brasto.
Brasto menyatakan, untuk memastikan keamanan dan ketersediaan stok BBM dan LPG di Tegal Raya atau Eks Karesidenan Pekalongan, Pertamina juga menyiapkan SPBU Kantong berupa mobil tangki yang disiagakan sebagai kantong/cadangan suplai BBM di titik-titik yang rawan kemacetan.
Puncak arus mudik sendiri diprediksi terjadi pada 19 April 2023, sedangkan puncak arus balik diprediksi terjadi pada 29 April 2023. SPBU yang berada di beberapa lokasi strategis pun akan beroperasi selama 24 jam.
“Kami mengimbau masyarakat yang hendak mudik dan berwisata agar mengisi tangki penuh di SPBU sebelum berangkat dan agar mempermudah menemukan SPBU terdekat saat perjalanan, masyarakat dapat menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan kontak Pertamina Call Center 135,” imbuhnya. (T05-Red)