SLAWI, smpantura – Kodim 0712/Tegal melaksanakan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap IV Tahun Anggaran 2025 yang dipusatkan di Desa Lumingser, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.
Pelaksanaan TMMD kali ini berlangsung mulai 8 Oktober hingga 6 November 2025. Melibatkan 24 personel TNI yang berpengalaman dan masyarakat setempat.
Komandan Kodim 0712/ Tegal Letkol Inf Rachmat Ferdiantono menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat. Sekaligus membantu pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan di wilayah pedesaan.
“TMMD Sengkuyung Tahap IV Tahun Anggaran 2025 ini untuk mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat dalam mendukung kesejahteraan masyarakat,” ujar Letkol Inf Rachmat Ferdiantono, Rabu (8/10/2025)
Letkol Inf Rachmat Ferdiantono menjelaskan, TMMD kali ini di fokuskan pada dua sasaran utama, yakni kegiatan fisik dan nonfisik.
Untuk kegiatan fisik, Satgas akan melaksanakan pembangunan lapen/shandseet ukuran panjang 111 Meter, lebar 3 meter, dan tinggi 0,07 meter.
Kemudian melakukan handseet ukuran panjang 400 meter, lebar 3 meter, dan tinggi 0,07 Meter.
Dalam kegiatan TMMD tersebut juga akan di laksanakan poperling. Di lanjutkan shandseet ukuran panjang 443 meter, lebar 3 meter dan tinggi 0,07 Meter.
TNI juga akan membangun makadam sepanjang 150 meter, lebar 3 meter dan tinggi 0,20 meter, serta talud sepanjang 150 meter, lebar 0,35 meter dan tinggi 0,90 Meter.
Di samping itu melakukan pengurugan sirtu sepanjang 200 meter, lebar, 3 meter dan tinggi 0,50 meter.
Sementara kegiatan nonfisik mencakup berbagai penyuluhan dan sosialisasi, di antaranya soal TMMD, penyuluhan wawasan kebangsaan, bela negara. Serta kenakalan remaja dan narkoba, KB kesehatan dan stunting serta penyuluhan pemberdayaan masyarakat.
