Batang  

Lumpuh Tujuh Tahun, Penjabat Bupati Perintahkan Dinkes Tangani 

BATANG, smpantura– Penjabat (Pj) Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki jenguk Nur Mustofa, yang mengalami kelumpuhan, setelah jatuh dari pohon.

Akibatnya warga Mangunsari, Kecamatan Tersono itu, hanya tergolek  di pembaringan.

“Assalamualaikum Mas Mustofa bagaimana kabarnya, sehat selalu ya?,” ujar Pj Bupati Batang Lani

Selama tujuh tahun tidak tertangani medis. Dia hanya ikhtiar dengan pengobatan alternatif selama ini.

“Waalaikumsalam Bu, matur nuwun dirawuhi. Alhamdulillah sehat, cuma sejak jatuh dari pohon, saya lumpuh sehingga tidak bisa bekerja. Selama ini hanya mengandalkan pengobatan alternatif, ” ungkap Mustofa.

Menjadi program bagi Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki, turun ke desa-desa menjenguk dan mengantarkan batuan ke warga kurang mampu dan warga berkebutuhan.

Melalui Program Sehari Sambangi Warga, Lani menengok Ena, warga di Desa Rejosari, yang benar-benar hidup dalam keterbatasan.

Selain menjenguk, Nur Mustofa didampingi Kabag Sosial, Wawan Nurdiansyah dan Camat Tersono Ristanto, selanjutnya mengunjungi Lindu Aji (17), yang mengalami cacat mental sejak lahir.

BACA JUGA :  Lapas Batang Berbagi Kepedulian ke Panti Asuhan

Kemudian, lanjut usai (Lansia) berusia 80 tahun,  yang hidup sendiri dengan kondisi lumpuh bernama Muladi, Teguh A Yani yang merupakan anak yatim.

Setelah itu meluncur menengok Suluriah (80) janda lansia hidup sebatang kara. Warga Dukuh Kauman Desa Tersono.

“Sambangi warga kurang mampu dan berkebutuhan khusus, guna menindaklanjuti laporan warga. Setelah kami cek lapangan, dari enam orang, ada warga yang selama tujuh tahun, sakit lumpuh dan nampaknya belum tersentuh secara medis,” kata Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki.

Lani menuturkan, setelah Dinas Kesehatan melakukan pengecekan, selanjutnya akan ada penanganan serius. Jangka pendek sementara, dibantu kursi roda atau lainya.

error: