Hal lain yang diungkapkan, mahasiswa perguruan tingginya yang telah memasuki Semester V, bakal mendapat tawaran modal usaha. Modal yang diberikan, akan disesuaikan dengan proposal yang diajukan mahasiswanya, dengan melihat prospek usaha yang digelutinya.
Itu dilakukan sebagai upaya menguatkan program output sebagai Kampus Juragan. Yakni, kampus yang siap melahirkan usahawan muda. ”Jadi kuliah di kampus kami, akan banyak peluang kerja atau usaha, kelak bila sudah lulus. Karena saat kuliah sudah ada bekal pengalaman bekerja di luar negeri, dan bisa meneruskan kerja di luar negeri atau perusahaan luar yang membuka cabangnya di Indonesia. Atau ada ide usaha sendiri dan kami siap membantu modal usahanya,” ucap dia.
Semua program magang kerja, baik di perusahaan nasional maupun internasional, sudah masuk kurikulum perkuliahan di kampusnya. Karena upaya yang dilakukan kampusnya, mendorong lulusannya lebih mandiri, dengan memiliki ide usaha yang prospektif. Sebaliknya bila akan bersaing di pasar kerja, lulusannya sudah memiliki bekal pengalaman bekerja di persusahaan yang berkualitas.(T02)