SLAWI, smpantura – Di tengah era disrupsi dan perubahan cepat di kehidupan masyarakat, mahasiswa harus memiliki karakter unggul, antara lain kompetensi, kemampuan membangun integritas, peduli sesama, inovatif, ketekunan dan daya juang, jiwa pemberdaya, berwawasan internasional, motivasi kuat, dan sikap wirausaha.
Hal ini disampaikan Bupati Tegal Ischak Maulana Rohman saat membuka acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) di Institut Agama Islam Bakti Negara (IBN) Tegal, Selasa (9/9/2025).
“PBAK ini adalah kesempatan untuk mengasah mental tangguh, sikap disiplin, jejaring pertemanan hingga jiwa kepemimpinan. Bekal ini penting bagi kalian untuk menghadapi tantangan perubahan zaman sebagai dampak dari kemajuan teknologi, inovasi, bahkan perubahan iklim,” katanya saat menyambut mahasiswa baru IBN Tegal Tahun Akademik 2025/2026.
Bupati Ischak menuturkan, pencapaian visi pembangunan Kabupaten Tegal telah menempatkan sumber daya manusia sebagai motor penggeraknya.
Pada acara tersebut, ia juga menyinggung program unggulan Pemkab Tegal, Sadesa atau Satu Desa Satu Sarjana.
Program beasiswa kuliah gratis hadir dengan tujuan mulia yakni memberi kesempatan kepada warga kurang mampu yang ingin mengeyam pendidikan di perguruan tinggi, serta memeratakan pendidikan tinggi dengan mencetak minimal satu sarjana di setiap desa.
“Kami ingin langkah kecil ini berdampak besar. Harapannya, mahasiswa penerima Sadesa nanti bisa kembali ke desanya masing-masing, berkontribusi membangun masyarakat desa, meningkatkan kesejahteraan, dan menjadi agen perubahan di Kabupaten Tegal,” ucap Ischak.
Ia juga berpesan kepada seluruh mahasiswa baru IBN agar bisa menjaga citra dan nama baik almamater, berpartisipasi aktif di kegiatan kampus, perkuliahan dan sedapat mungkin meraih prestasi.
